Seberapa besar cinta Anda pada orang yang Anda kasihi? Sebenarnya
kekuatan cinta tak pernah terukur, karena itu Anda akan selalu membaca
tentang kedahsyatan cinta ini dalam setiap hidup Anda. Bagaimana seorang
Ayah bekerja siang malam demi menafkahi keluarganya, Seorang Ibu yang
mempertaruhkan nyawanya saat melahirkan bayi yang ia cintai, seorang
pemuda yang menerjang badai demi menyelamatkan kekasihnya, dan kekuatan
cinta lain yang tak akan sanggup teruraikan oleh kata-kata. Karena
kata-kata pun akan luluh lantak begitu mendengar tentang cinta. Kata
motivasi kita kali ini adalah tentang seberapa dahsyatkah kekuatan
cinta.
Sebuah kisah tentang kekuatan cinta akan mengilhami kita tentang betapa besar cinta itu dapat kita rasakan saat ini.
Alkisah, seorang perempuan muda baru saja menikah dengan seorang
pemuda yang hidup dengan ibunya saja. Setelah menikah akhirnya perempuan
muda itupun hidup bersama dengan suami, dan ibu mertuanya. Namun,
ternyat tidak ada kecocokan diantara mereka bahkan setiap hari mereka
bertengkar tiada henti.
Sampai seuatu ketika sang menantu sudah tidak tahan lagi dengan sikap
usil dan sok tahu sang mertua.Ia pun bertekad untuk membunuhnya, agar
mertua tidak menjadi duri dalam daging dalam kehidupan rumah tangganya.
Pergilah sang menantu ke sebuah klinik dan meminta tolong kepada
seorang peracik obat tradisional untuk membuatkannya bubuk racun. Sang
Peracik obat pun menyatakan sanggup, namun harus ada syarat agar si
menantu tidak akan dicurigai jika mertuanya nanti meinggal.
“Saya akan berikan racun yang dapat membunuh ibu mertuamu ini secara
perlahan-lahan, Nak. Karena jika ibu mertuamu langsung mati, kamu bisa
dicurigai. Berikanlah bubuk ini sesuai takaran dalam makanan dan
minumannya. Tapi, engkau haru memiliki strategi agar ibu mertuamu tak
curiga. Jadi mulai sekarang berbuat baiklah kepadanya, perlakukan ia
seperti ibu sendiri”, kata sang peracik obat.
Sang menantu pun menyanggupinya. Dengan penuh rasa suka cita sang
menantu pun menyanggupinya dan mulai melaksanakan nasehat peracik obat
tersebut.
Beberapa bulan berlalu, tak terasa semakin hari semakin berubah sikap
mertua kepada sang menantu menjadi sangat baik. Sang mertua merasa
jika sang menantu sudah sangat baik dan melayaninya dengan sepenuh
hati. Mereka menjadi akrab layaknya ibu dan anak kandung. Sang Ibu
mertua bahkan bercerita pada teman-temannya kalau dia mendapatkan
menantu yang sangat menyayangi dirinya.
sumber : http://katakatabijak.com/category/cinta/page/21
Posting Komentar